Algoritma Pemrograman Python 2

Tipe Data

Dalam bahasa pemrograman, tipe data merupakan sebuah jenis yang mewakili setiap data. Setiap data memiliki jenis tipe data yang berbeda. seperti data angka, data karakter/huruf dan juga data lainnya. Tipe data yang umum dalam bahasa pemrograman disebut sebagai tipe data dasar (artinya tipe data yang paling sering ditemui dalam bahasa pemrograman dan juga merupakan tipe data yang paling tua dari setiap tipe data yang ada saat ini). Python merupakan bahasa pemrograman yang mendukung tipe data dasar. Berikut ini adalah tipe data dasar yang dapat digunakan dalam bahasa pemrograman Python:

  • Boolean = merupakan tipe data logika yang hanya berisi Ekspresi Boolean (Benar/True/1 dan Salah/False/0).
  • Integer = merupakan tipe data yang berisi angka/bilangan bulat.
  • Floating point = merupakan tipe data yang berisi angka/bilangan desimal.
  • String = merupakan tipe data yang berisi karakter/huruf.
  • List/Array = merupakan tipe data yang berisi daftar data yang memiliki banyak data didalamnya.

Selain itu Python juga mendukung tipe data baru yang digunakan untuk pengolahan data seperti List, Tuple, Set, Dictionary dsb.

  • List/Array = Array/List dalam Python merupakan Array yang cukup modern dan memiliki fitur baru dibandingkan dengan Array tipe data kuno, dalam array tipe data kuno, array hanya bisa memiliki dafttar data yang memiliki tipe data sama, sedangkan dalam Python Array memungkinkan untuk menyimpan daftar data dengan tipe masing-masing data berbeda.
  • Tuple = Mirip dengan tipe data Array/List, perbedaan utamanya ialah variable dengan tipe data Tuple isi datanya bersifat Immutable/Constant/Tidak dapat dirubah. Bisa dikatakan ini adalah tipe data constant untuk List/Array dalam Python.
  • Set = Mirip dengan tipe data Array/List, perbedaan utamanya ialah variable dengan tipe data Set merupakan daftar yang tidak berurutan, isi datanya bersifat unik/unique dan tidak boleh ada data yang memiliki kesamanaan dalam daftar, selain itu Set bersifat iterable dan mutable yang dapat diartikan datanya dapat dirubah.
  • Dictionary = Tidak seperti ketiga tipe data diatas yang hanya menyimpan satu attribut yang berupa nilai/isi dalam setiap satu item data pada daftar data yang ada, Dalam Dictionary setiap 1 item dalam daftar data memiliki 2 attribut yaitu key dan value, attribut key digunakan sebagai identifikator dan value merupakan nilai/isi dari datanya.

Bilangan & Angka

Python mengenal beberapa jenis bilangan dan angka yaitu bilangan bulat (integer), bilangan pecahan (floating point), dan bilangan kompleks. Bilangan kompleks bisa dituliskan dengan format (real+imajinerj) atau menggunakan fungsi complex(real, imajiner). Untuk tipe data bilangan yang lain tanpa dijelaskan sudah bisa dimengerti dari contoh berikut:

Source Code:

variabel_integer = 10
variabel_float = 10.5
variabel_complex = 3+14j

print(variabel_integer)
print(variabel_float)
print(variabel_complex)

Output:

10
10.5
(3+14j)

Ekspresi Boolean

Eskpresi Boolean merupakan ekspresi yang mengembalikan nilai True atau False, menggunakan operator relasional/operator perbandingan, dan juga operator logika. Selain itu Ekspresi Boolean juga dapat menggunakan operator keanggotaan (membership operator) dan juga operator identitas dalam beberapa kasus.

List/Array

List/Array merupakan daftar yang memiliki banyak data didalamnya. Umumnya list memiliki index (sebuah urutan dalam kumpulan data list) yang dimulai dari 0. Dalam Python, list sudah bersifat cukup modern dengan mendukung index -1 yang mewakilkan data paling terakhir yang ada di dalam daftar/list. Selain itu list dalam Python juga mendukung banyak tipe data. Untuk mendeklarasikan sebuah list dapat menggunakan kurung siku “[]” dan setiap data dalam list dipisahkan dengan koma “,”.

Contoh dasar penggunaan list:

iniList = [1, "Ini 2", True, 3.0]

print(iniList[0])

print(iniList[0:])

print(iniList[:-1])

print(iniList[:3])

print(iniList[0:1])

print(iniList[2:3])

String

String dalam Python berbentuk List/Array dari banyak karakter, jika anda mencoba menjalankan code perintah untuk list dalam variable yang bertipe data string, maka hasilnya akan sama dengan hasil yang dikeluarkan dalam list seperti pada contoh dibawah:

iniTanggal = "19-02-2024"

print(iniTanggal[-4:])

print(iniTanggal[3:5])

print(iniTanggal[:2])

Variable

Variable merupakan sebuah tempat untuk menyimpan sebuah data. Jika di ibaratkan dengan sesuatu, maka sebuah variable merupakan sebuah Kotak. Kotak tersebut memiliki atribut berupa, nama kotak tersebut, catatan jenis isi kotak tersebut, dan juga isi kotak tersebut. Maka dapat disimpulkan bila sebuah variable juga memiliki nama, jenis/tipe data dari isi variable, dan juga isi variablenya.

Variabel dalam Python sangatlah dinamis. Artinya:

  • Variabel tidak perlu dideklarasikan mempunyai jenis tipe data tertentu.
  • Jenis/tipe data variabel dapat berubah saat program berjalan (kecuali jenis variable immutable/constant yang nilainya tidak dapat dirubah).

Dalam Bahasa Pemrograman Python variable memiliki 2 jenis umum yaitu variable immutable/mutlak/constant dan variable mutable.

Membuat variabel dalam Python sangatlah sederhana.

Untuk mendeklarasikan variable mutable cukup mudah, Anda hanya perlu mengisikan nilai pada sebuah variabel dengan tipe data yang Anda inginkan. Operator pengisian adalah tanda sama-dengan (=).

Contoh mendeklarasikan variable mutable dalam Python:

int_iniLima = 5
str_iniNama = "Namamu"
flt_ini5koma7 = 5.7
tf_iniStatus = False

Sedangkan untuk mendeklarasikan variable immutable, Anda perlu menamai variable dengan huruf kapital semua.

Contoh mendeklarasikan variable immutable/constant dalam Python:

SALAH = False
LIMA = 5
PI = 3.14

Selain 2 jenis umum diatas, ada pula jenis penggunaannya. Jenis penggunaan variable umumnya dibedakan menjadi 2 yaitu variable lokal dan variable global. Variable global merupakan variable yang dapat diakses diblok program manapun. Sedangkan variable lokal ialah variable yang hanya diakses dalam blok proggram tertentu seperti dalam fungsi, kelas, dsb. Untuk contoh dari variable global dan lokal akan kita bahas di pertemuan selanjutnya.

Operator

Operator Aritmatika

Operasi Aritmatika adalah bagian dari pengolahan bilangan dari sebuah komputer untuk melakukan operasi hitung. Selain melakukan operasi hitung, operasi aritmatika juga bisa dilakukan untuk operasi logika. Dasar melakukan operasi hitung dalam aritmatika komputer adalah penjumlahan atau yang disebut adder. Berikut ini adalah Operator Aritmatika pada Bahasa Pemrograman Python.

Operator Symbol
Penjumlahan +
Pengurangan -
Perkalian *
Pembagian /
Sisa Bagi %
Pemangkatan **
Floor Division //

Berikut ini adalah contoh sederhana program operasi aritmatika:

Terminal:

3 + 2
5
18 % 5
3
abs(-7)
7
float(9)
9.0
int(5.3)
5
complex(1, 2)
(1+2j)
2 ** 8
256
10 // 3
3

Operator aritmatika berfungsi dengan normal di Python seperti dalam bahasa pemrograman yang lain. Ada beberapa catatan yang harus diperhatikan.

  • Operasi pengisian beberapa variabel dengan nilai yang sama dapat dilakukan sekali jalan.
  • Tanda () dipakai untuk mengelompokkan operasi yang harus dilakukan terlebih dahulu.
  • Pembagian bilangan integer dengan bilangan integer akan dibulatkan ke bawah.
  • Bilangan integer akan dikonversikan menjadi bilangan floating point dalam operasi yang melibatkan bilangan integer dan bilangan floating point.
  • Kita tidak dapat mengkonversikan bilangan kompleks ke bilangan real (floating point atau integer); hanya bilangan mutlaknya yang bisa kita dapatkan.

Operator Penugasan

Seperti namanya, operator ini digunakan untuk memberikan tugas pada variabel. Misalnya: umur = 18 Maka variabel umur telah kita berikan tugas untuk menyimpan angka 18. Selain menyimpan atau pengisian nilai, ada juga menjumlahkan, mengurangi, perkalian, pembagian, dsb. Selengkapnya bisa dilihat di tabel berikut.

Operator Symbol
Pengisian =
Penjumlahan +=
Pengurangan -=
Perkalian *=
Pembagian /=
Sisa Bagi %=
Pemangkatan **=

Karena pada python tidak terdapat operator increment & decrement maka operator tersebut digantikan oleh operator penugasan dengan menginputkan seperti ini i += 1.

Operator Perbandingan

Operator Perbandingan adalah operator yang melakukan perbandingan antara dua buah nilai. Operator ini juga dikenal dengan operator relasional dan sering digunakan untuk membuat sebuah logika atau kondisi. Berikut ini adalah daftar Operator Perbandingan dalam Python:

Operator Symbol
Lebih Besar >
Lebih Kecil <
Sama Dengan ==
Tidak Sama Dengan !=
Lebih Besar Sama Dengan >=
Lebih Kecil Sama Dengan <=

Operator Logika

Operator Logika merupakan sebuah operator yang digunakan untuk membuat logika dalam program yang kita buat. Operator logika juga sering disebut juga sebagai Operator Aljabar Boolean, biasanya operator logika ini digunakan untuk membuat operasi percabangan pada program. Operator Logika diantaranya seperti logika AND, OR, dan NOT.

Operator logika terdiri dari:

Operator Symbol
Logika AND and
Logika OR or
Logika Negasi/Kebalikan not

Operator Bitwise

Sesuai dengan namanya operator bitwise adalah operator yang digunakan untuk melakukan operasi nilai bit pada komputer. berikut ini adalah operator bitwise yang terdapat pada Python:

Operator Symbol
Bitwise AND &
Bitwise OR |
Bitwise NOT ~
Bitwise XOR ^
Bitwise Right Shift >>
Bitwise Left Shift <<

Operator Special

Special operator adalah operator yang hanya dimiliki dan hanya ada dalam bahasa pemrograman Python dan belum tentu ada dalam bahasa pemrograman lain. berikut ini adalah contoh Special Operator adalah sebagai berikut:

Operator Symbol
Adalah is
Bukan is not
Di dalam in
Bukan di dalam not in

Fungsi Input dan Output

Output

Fungsi Output adalah Fungsi untuk mengeluarkan sesuatu yang sering digunakan untuk menampilkan sebuah nilai agar dapat dibaca dan dilihat oleh user. Umumnya fungsi Output menggunakan perintah “print()”. Penggunaanya dapat dilihat dalam code dibawah ini:

Code:

print("ini fungsi untuk output")

Output:

ini fungsi untuk output

Jika dilihat pada contoh diatas, print akan mencetak apa yang telah kita masukkan dalam fungsi print. bagaimana jika kita ingin mencetak multibaris? hal itu sangat mudah, untuk mencetak multibaris, anda bisa menambahkan special character ataupun dengan menggunakan komentar multi baris yang dimasukkan kedalam fungsi print seperti pada contoh dibawah ini:

Code:

# Menggunakan Special Character \n
print("Ini adalah\nfungsi untuk output\ndengan multi baris")

# Menggunakan komentar multibaris
print("""
Ini adalah
fungsi untuk output
dengan multi baris
""")

Output:

Ini adalah
fungsi untuk output
dengan multi baris
Ini adalah
fungsi untuk output
dengan multi baris

Bagaimana jika kita ingin memasukkan variable kedalam fungsi output print? Untuk memasukkan sebuah variable anda bisa langsung mencetaknya atau jika ingin menambahkannya dan menggabungkannya dengan string anda bisa menggunakan tanda koma (,) ataupun dengan tanda (+) sebagai pemisah antara string dan variablenya. Hati-hati jika menggunakan tanda (+), tanda tersebut hanya berfungsi untuk tipe data yang sama dengan string, jika ingin menggunakan tanda (+) dan menggabungkan tipe data yang berbeda antara string dan integer, maka konversikan terlebih dahulu tipe data tersebut menjadi string dengan menggunakan fungsi str().

Berikut ini adalah contohnya:

Code:

x = 5
y = "contoh"

# Hanya Variable Tanpa String
print(x)

# Menggabungkan String dengan Variable
print("Ini adalah", x)

# Menggabungkan String dengan Variable dengan symbol +
print("Ini adalah " + y)

# Menggabungkan String dengan Variable dengan symbol + dengan tipe data variabel yang berbeda dengan String
print("Ini adalah " + str(x))

Output:

5
Ini adalah 5
Ini adalah contoh
Ini adalah 5

Print memiliki parameter lain seperti “end”, dan “sep”. end digunakan ketika sebuah hasil cetak ingin diakhiri sesuatu, sedangkan sep merupakan separator atau pembatas.

Input

Fungsi Input adalah fungsi untuk memasukkan sebuah request/permintaan nilai dari user kedalam sebuah program. Umumnya Fungsi Input menggunakan printah input(). Berikut adalah contoh penggunaan fungsi input pada bahasa pemrograman Python:

Code:

# Menginput String
str_nama = input("Masukkan Namamu: ")

# Menginput Bilangan Bulat
int_angka = int(input("Masukkan Nilai Integer Bebas: "))

# Menginput Bilangan Desimal
flt_angka = float(input("Masukkan Nilai Float Bebas: "))

print(str_nama)
print(int_angka)
print(flt_angka)

Output:

Masukkan Namamu: Azhar (Diinput User)
Masukkan Nilai Integer Bebas: 5 (Diinput User)
Masukkan Nilai Float Bebas: 5.1 (Diinput User)

Azhar
5
5.1

Python Package & Library

Package dan Library merupakan sebuah bundle atau pengelompokan dari banyak fungsi serta kelas (source code) menjadi satu kesatuan unit tunggal dalam library yang dapat digunakan serta dipanggil pada source code yang sedang anda kembangkan untuk mendapatkan sebuah fungsi tanpa harus mengetikkan source codenya secara berulang. Python sendiri menyediakan package/library untuk menyediakan operasi-operasi standar. Untuk operasi-operasi yang lebih khusus, perlu menggunakan fungsi dari package lain. Dalam praktikum kali ini kita akan belajar operasi aritmatika dan belajar tentang menggunakan package untuk memanggil fungsi operasi trigonometri yang packagenya sudah disediakan pada Python yaitu dalam package Math.

contoh penggunaan Library/Package:

import math

flt_akar = math.sqrt(9)

print(flt_akar)
Written by

Azhar Rizki Zulma

I'm a Information System, Independent Developer, Publisher, Mountainer, Nature Lovers, Musician, Producer, and Blogger.