Struktur Kendali I

Adalah sebuah paradigma untuk mengendalikan alur program ke arah tertentu. Untuk meguasai materi struktur kendali pada pemrograman JavaScript, ada beberapa hal yang diperlukan untuk dipahami

Struktur kendali terbagi menjadi 2, yaitu

  • Struktur Percabangan
  • Strutkur Perulangan

Struktur Percabangan (Conditional Statement)

Konstruksi Percabangan & Blok Program

Konstruksi Percabangan adalah sebuah program yang ketika dijalankan akan menimbulkan percabangan kedalam sub cabangnya yang berisi sebuah blok program sesuai dengan kondisi dan logika yang diminta. Umumnya konstruksi percabangan dalam Bahasa pemrograman JavaScript sendiri dapat dibuat dengan memanggil keyword if/else if/else. Berikut tabelnya

Keterangan Keyword
Terdapat 1 pilihan keputusan if
Terdapat 2 pilihan keputusan if/else
Terdapat lebih dari 2 pilihan keputusan if/else if/else

Blok program berisi sekumpulan ekpresi dan statement untuk dikerjakan oleh komputer. Dalam Bahasa pemrograman JavaScript, blok program dapat diidentifikasikan dengan tanda kurung kurawal (“{}”) dan diberikan indentasi setelah pendeklarasian konstruksi if/else if/else, for, while ataupun ketika melakukan definisi fungsi. Blok program yang terdapat pada kondisi if sendiri akan dijalankan jika kondisi yang diminta bernilai True.

Blok program yang terdapat pada kondisi kondisi else if sendiri berarti jika tidak sesuai dengan kondisi sebelumnya maka akan disesuaikan dengan kondisi lainnya yang dapat bernilai true.

Blok program yang terdapat pada kondisi else akan dijalankan ketika nilai dari kondisi sebelumnya yaitu if/else if bernilai False.

Berikut ini adalah contoh sederhana program konstruksi percabangan yang menggunakan operator perbandingan:

Code Editor:

1
2
3
4
5
6
7
8
9
let credits = 45;

if (credits >= 120){ // Memasuki Blok Program IF
console.log("Senior"); // Didalam Blok Program IF
} else if (credits >= 90){ // Memasuki Blok Program ELIF
console.log("Junior"); // Didalam Blok Program ELIF
} else { // Memasuki Blok Program ELSE
console.log("New College Student") // Didalam Blok Program ELSE
}

Output:
New Collage Student

One Liner Conditional Statement

Merupakan konsep atau paradigma percabangan yang hanya menggunakan 1 baris untuk menghasilkan dua kondisi yang berbeda.

Format penggunaan:
Variable = Kondisi ? Jika Benar : Jika salah;

Code Editor:

1
2
3
4
5
let status = 1;

let category = status != 0 ? "ON" : "OFF";

console.log(category);

Output:
ON

Nested Conditional/Percabangan Bersarang

Merupakan konsep atau paradigma dimana dalam suatu percabangan program terdapat percabangan lagi. Biasanya percabangan bersarang akan sering ditemui pada kode program yang cukup kompleks ataupun kode program yang terbilang rumit. berikut ini adalah contoh percabangan bersarang.

Code Editor:

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
let credits = 125;

if (credits >= 120){ // Memasuki Blok Program IF

if(credits > 120){ // Memasuki Blok Program IF Bersarang didalam Blok program IF
console.log("Senior Tua"); // Didalam Blok Program IF Bersarang
} else { // Memasuki Blok Program ELSE Bersarang didalam Blok program IF
console.log("Senior Muda"); // Didalam Blok Program ELSE Bersarang
}

} else if (credits >= 90){ // Memasuki Blok Program ELIF

if(credits > 90){ // Memasuki Blok Program IF Bersarang didalam Blok program ELIF
console.log("Junior Tua"); // Didalam Blok Program IF Bersarang
} else { // Memasuki Blok Program ELSE Bersarang didalam Blok program ELIF
console.log("Junior Muda"); // Didalam Blok Program ELSE Bersarang
}

} else { // Memasuki Blok Program ELSE
console.log("New College Student");// Didalam Blok Program ELSE
}

Output:
Senior Tua

Complex Logical Conditional Statement

Merupakan sebuah paradigma percabangan dengan menambahkan logika tertentu untuk mendapatkan alur yang lebih terfilter dalam sebuah kode program. Umumnya untuk mendapatkan alur yang lebih tertuju biasanya programmer akan lebih mengutamakan complex logical conditional statement ketimbang menggunakan percabangan bersarang agar kode yang dibuat juga tidak terlalu panjang dan mudah untuk melakukan maintenance/perawatan kode nantinya. Untuk membuat Complex Logical Conditional Statement anda perlu menambahkan operator logika didalam if/else if seperti contoh yang akan kita terapkan pada program yang sebelumnya telah dibuat. Berikut ini contohnya:

Code Editor:

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
let credits = 95;

if ( ( credits > 122 ) && ( credits <= 144 ) ) {
console.log("Senior Tua");
} else if ( ( credits >= 120 ) && ( credits <= 122 ) ) {
console.log("Senior Muda");
} else if ( ( credits > 90 ) && ( credits < 120 ) ) {
console.log("Junior Tua");
} else if ( ( credits <= 90 ) && ( credits > 24 ) ) {
console.log("Junior Muda");
} else {
console.log("New College Student");
}

Output:
Junior Tua

Latihan Struktur Kendali

Kerjakan Latihan Berikut ini untuk mengetes pemahamanmu tentang Struktur Kendali.

Latihan Percabangan

Latihan Percabangan 1

Buatlah sebuah program untuk menentukan angka ganjil dan genap dari nilai yang diinputkan oleh user. (estimasi 5 menit)
Clue: Menggunakan Operator Aritmatika

INPUT:
Angka bebas

PROSES:
Melakukan filtering apakah angka itu ganjil atau genap

OUTPUT:
Menampilkan hasil ganjil/genap

Latihan Percabangan 2

Buatlah Program untuk mengkategorisasikan umur inputan bilangan yang dapat diinput oleh user (inputan umur tidak bisa negatif) (estimasi 10 menit)

  • Bayi = 0 - 1
  • Batita = 2 - 3
  • Balita = 4 - 5
  • Anak - Anak = 6 - 12
  • Remaja = 13 - 17
  • ABG = 18 - 21
  • Pra Dewasa = 22 - 30
  • Dewasa = 31 - 50
  • Pra Lansia = 51 - 70
  • Lansia = 71 keatas

INPUT:
Umur

PROSES:
Melakukan Filtering untuk menentukan kategori umur

OUTPUT:
Kategori hasil filtering

Latihan Percabangan 3

Buatlah Program untuk melakukan konversi suhu (estimasi 15 menit)

  • Celcius ke Fahrenheit
  • Celcius ke Kelvin
  • Fahrenheit ke Celcius
  • Fahrenheit ke Kelvin
  • Kelvin ke Celcius
  • Kelvin ke Fahrenheit

Cari rumus konversinya di internet lalu buatlah user memilih salah satu diantara keenam menu diatas dan tampilkan hasil konversinya

INPUT:

  • Suhu (Derajat Celcius/Fahrenheit/Kelvin)
  • Menu yang dipilih

PROSES:
Melakukan Konversi suhu dibawah ini:

  • Celcius ke Fahrenheit
  • Celcius ke Kelvin
  • Fahrenheit ke Celcius
  • Fahrenheit ke Kelvin
  • Kelvin ke Celcius
  • Kelvin ke Fahrenheit

OUTPUT:
Suhu (Derajat Celcius/Fahrenheit/Kelvin)

Latihan Percabangan 4

Buatlah Sebuah Program untuk Menentukan Jenis Segitiga. Ketiga Sisi yang didapat diinput oleh user. Lalu setelah user selesai menginput akan tercetak jenis segitiga apa. (estimasi 20 menit)

  1. Sama Sisi
  2. Sama kaki
  3. Bukan Segitiga
  4. Sembarang
  5. Siku-siku (Clue: menggunakan besar sudut) —> ini dapat nilai bonus

Hati-hati dalam menetukan sebuah kondisi karena jika memasukkan 1 2 3 kedalam setiap sisi segitiga, ketiga inputan tersebut bukanlah merupakan segitiga

INPUT:

  • Sisi A
  • Sisi B
  • Sisi C

PROSES:
Melakukan filtering jenis segitiga berdasarkan ketiga sisi yang diinputkan

OUTPUT:
Menampilkan hasil jenis segitiga (sama sisi/sama kaki/bukan segitiga/sembarang/siku siku)

Latihan Percabangan 5

Buatlah Sebuah program percabangan untuk menentukan persamaan kuadrat menggunakan diskriminan (estimasi 20 menit)

  • Jika diskriminan lebih besar dari 0 maka memiliki akar berbeda
  • Jika diskriminan lebih kecil dari 0 maka memiliki akar imajiner
  • Jika diskriminan sama dengan 0 maka merupakan akar kembar

hati-hati jika nilai a = 0 maka itu bukanlah merupakan akar persamaan kuadrat

INPUT:

  • Nilai A
  • Nilai B
  • Nilai C

PROSES:
Melakukan Filtering nilai A apakah 0, jika bukan 0 maka hitung diskriminan menggunakan rumus abc, hasil diskriminannya dapat digunakan untuk melakukan filtering jenis akar (akar berbeda/akar imajiner/akar kembar)

OUTPUT:
Jika akar berbeda:

  • Cetak “Merupakan Akar Berbeda”
  • Cetak persamaan kuadratnya
  • Cetak nilai diskriminannya
  • Cetak nilai Akar x1nya
  • Cetak nilai Akar x2nya

Jika akar imajiner:

  • Cetak “Merupakan Akar imajiner”
  • Cetak persamaan kuadratnya
  • Cetak nilai diskriminannya
  • Cetak rumus Akar x1nya
  • Cetak rumus Akar x2nya

Jika akar kembar:

  • Cetak “Merupakan Akar kembar”
  • Cetak persamaan kuadratnya
  • Cetak nilai diskriminannya
  • Cetak nilai Akarnya (gunakan salah satu akar x1 atau x2)

Jika a = 0:

  • Cetak “bukan merupakan akar persamaan kuadrat”